Penerapan literasi informasi dalam kurikulum sekolah menjadi semakin penting di era digital ini. Kurikulum yang mencakup literasi informasi tidak hanya mengajarkan siswa bagaimana mencari informasi, tetapi juga bagaimana mengevaluasi dan menggunakan informasi tersebut dengan efektif. Hal ini memberikan siswa keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi pemikir kritis yang dapat menyaring informasi yang mereka terima.
Salah satu cara untuk menerapkan sman8ternate.sch.id literasi informasi dalam kurikulum adalah dengan mengintegrasikan keterampilan ini ke dalam berbagai mata pelajaran. Misalnya, dalam pelajaran matematika, siswa dapat diajarkan bagaimana menggunakan data dan sumber daya online untuk menyelesaikan masalah. Dalam pelajaran bahasa, siswa dapat belajar bagaimana mengevaluasi kredibilitas sumber informasi dan bagaimana menyajikan temuan mereka dengan cara yang jelas dan sistematis.
Pengajaran literasi informasi juga dapat dilakukan melalui pendekatan berbasis proyek. Siswa dapat diminta untuk melakukan penelitian tentang topik tertentu, yang mengharuskan mereka untuk mencari informasi dari berbagai sumber, menilai kualitas sumber tersebut, dan menyajikan hasil penelitian mereka. Pendekatan ini tidak hanya mengajarkan keterampilan literasi informasi, tetapi juga keterampilan kolaborasi dan komunikasi.
Selain itu, guru dapat menggunakan alat teknologi untuk memfasilitasi pengajaran literasi informasi. Dengan menggunakan alat pembelajaran berbasis teknologi, siswa dapat lebih mudah mengakses sumber informasi dan belajar bagaimana mengelola informasi digital dengan bijak.