Mempelajari Pentingnya Literasi Informasi bagi Siswa di Indonesia

Literasi informasi adalah kemampuan penting yang harus dimiliki oleh siswa di era digital saat ini. Menurut Dr. Nurul Ratna Mutu Manikam, seorang pakar pendidikan, "Literasi informasi adalah kemampuan untuk mencari, menggunakan, dan mengevaluasi informasi secara efektif dan etis." Kemampuan ini menjadi penting mengingat banyaknya informasi yang hadir di dunia maya, baik yang benar maupun yang salah.

Menyadari pentingnya literasi informasi ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Indonesia telah mengambil beberapa langkah untuk meningkatkan literasi informasi siswa. Salah satunya melalui penerapan kurikulum yang dirancang untuk membangun keterampilan literasi informasi siswa. Namun, tingkat literasi informasi siswa di Indonesia masih perlu ditingkatkan. Data dari Kemdikbud menunjukkan bahwa hanya 30% siswa di Indonesia yang memiliki tingkat literasi informasi yang baik.

Langkah-langkah Praktis dalam Mengukur Tingkat Literasi Informasi Siswa

Untuk mengukur tingkat literasi informasi siswa, ada beberapa langkah yang bisa diambil. Pertama, bisa dilakukan dengan metode penilaian diri. Siswa diminta untuk menilai kemampuan mereka sendiri dalam mencari, menggunakan, dan mengevaluasi informasi. Meski begitu, metode ini memiliki kelemahan karena siswa mungkin tidak objektif dalam menilai diri mereka sendiri.

Kedua, bisa dilakukan dengan menggunakan alat penilaian standar. Alat ini biasanya berupa kuesioner yang dirancang untuk mengukur kemampuan siswa dalam literasi informasi. Menurut Dr. Rudi Susanto, seorang ahli pendidikan, "Kuesioner ini biasanya berisi pertanyaan yang mengevaluasi kemampuan siswa dalam menemukan, menggunakan, dan mengevaluasi informasi."

Ketiga, bisa juga melalui observasi langsung terhadap perilaku siswa dalam memanfaatkan informasi. Guru atau peneliti bisa memantau cara siswa mencari, menggunakan, dan mengevaluasi informasi. Dengan cara ini, kita bisa mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang tingkat literasi informasi siswa.

Namun, perlu diingat bahwa mengukur tingkat literasi informasi bukanlah tujuan akhir. Tujuan utama adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam literasi informasi. Oleh karena itu, hasil pengukuran ini harus digunakan sebagai bahan evaluasi dan perbaikan dalam proses pembelajaran.

Akhir kata, literasi informasi adalah keterampilan penting yang harus dikuasai oleh siswa di era digital ini. Karena itu, perlu ada upaya yang lebih besar lagi untuk meningkatkan literasi informasi siswa di Indonesia.